JOGJA TETAP ISTIMEWA
- johannes febrianto
- Dec 4, 2016
- 4 min read
Berbicara Jogja memang tidak ada habisnya. Lima hari mengeksplore Jogja bersama teman-teman yang diberangkatkan oleh airport.id dan Aqua Lestari, saya berkesempatan untuk merekam keindahan Jogja melalui bentuk foto dan video. Pantai Seruni, Puncak Kebun Buah Mangunan, Sungai Oyo, Gunung Api Purba Nglanggeran, Museum Ullen Sentalu, Jogja Bay, dan Keraton Jogja merupakan tempat-tempat yang kami datangi selama di Jogja. Selain di Jogja, kami juga berkesempatan mengunjungi beberapa desa di Klaten untuk melihat program-program dari #AquaLestari dalam menjaga lingkungan (postingan di sini). Dua malam pertama selama di Jogja, saya baru pertama kali menginap di hotel yang mengusung konsep ramah lingkungan. Ya, dialah Greenhost Hotel, hotel yang berada di daerah Prawirotaman. Nah, sekarang yuk kita lihat dokumentasi selama saya di Jogja dan Klaten. Selamat menikmati.
PANTAI SERUNI
Dimulai dari Pantai Seruni dalam rangka trip #EIJogja16 dan #AquaLestari, kami mulai mengeksplore keindahan alam Jogja di hari pertama. Pantai ini sekilas mirip Dreamland di Bali namun belum seramai Dreamland terutama pada hari kerja. Pantai yang berada di daerah Gunung Kidul ini memiliki banyak bantuan karang yang besar dan foto-able. "Di sana ada air terjunnya juga lho mas" kata Mak Doni yg merupakan salah seorang penjual makanan di kawasan pantai tersebut.









Setelah lelah berjalan-jalan di Pantai Seruni, akhirnya kami sampai di tempat penginapan @greenhosthotel. Asik banget nih hotel, konsep interiornya gagah, semi minimalis, simple dan yang pasti bed-nya luas jadi bisa puas gegoleran. Hotel ini keren banget mengusung konsep eco friendly. Beberapa ornamen dekorasi terbuat dari limbah kayu, punya pengolah air limbah sederhana, terdapat artshop yang isinya barang unik & lucu dari barang bekas. Selain itu, di Greenhost Hotel juga menyediakan artspace yang ditujukan buat seniman-seniman muda yang belum terkenal untuk memamerkan karyanya di sini. Artkitchen hotel ini juga unik, sayur-sayuran dipasok sendiri dari kebun hidroponik yang ada di rooftop hotel. Pagar pembatas yang biasa di depan kamar di tiap2 lantai diganti dengan kebun bertingkat yang ditanami daun mint. Daun mint ini bisa dipetik untuk dikonsumsi para tamu hotel lho. Oya, FYI, hotel yg memiliki 7 tipe kamar ini sedang pengajuan untuk mendapatkan Sertifikat Green Building dari Green Building Council Indonesia kelas Gold. Kece ya?





PUNCAK KEBUN BUAH MANGUNAN
Pagi-pagi di hari ke-dua kami mengunjungi Puncak Kebun Buah Mangunan. Tempat ini merupakan salah satu spot untuk menyaksikan matahari terbit di Provinsi Yogyakarta. Tapi sayang, saat itu kami tidak bisa melihat sunrise karena kabut tebal dan hujan ringan. Namun, setelah beberapa lama ditutup kabut, akhirnya pemandangan dari spot ini terlihat juga. Liukan sungai, petakan sawah, dan bukit yang ditumbuhi pepohonan hijau seakan memanjakan mata untuk berlama-lama memandangnya *tsadest. Untuk sampai ke spot ini, kita harus berjalan +-500 m dari parkiran bis atau +-200 m dr parkiran mobil & motor





SUNGAI OYO
Masih di hari ke-dua, di siang harinya kami nge-river tubing di Sungai Oyo daerah Gunung Kidul. Treknya tidak terlalu panjang dengan arus deras dan tenang. Selama perjalanan saya melihat beberapa air terjun dan batu kapur yang menjadi daerah sempadan sungai.






GUNUNG API PURBA NGLANGGERAN
Setelah selesai river tubing di Sungai Oyo, kita lanjut ke Nglanggeran. Di sini kita bisa melihat gunung api purba dan embung buatan manusia. Di tempat wisata ini kita juga bisa menikmati sunset namun sayang saat kita di sana, matahari nya tertutup awan dan cuaca agak mendung. Di Nglanggeran juga disediain tempat buat camping lho.


MUSEUM ULLEN SENTALU
Hari ke-empat kami mengunjungi Museum Ullen Sentalu. Tidak banyak gambar yang saya ambil di sini karena di museum ini tidak boleh mengambil gambar pada sisi bagian dalamnya hanya bagian depan dan belakang museum saja yang bisa difoto. Museum ini merupakan museum milik swasta yang di dalamnya terdapat foto-foto keluarga Kerajaan Jogja, kain-kain batik dari berbagai jenis, patung-patung, dan gamelan milik kerajaan.


Sepulang dari Museum Ullen Sentalu, kami bermain air terlebih dulu di Jogja Bay sebelum kembali ke hotel tempat kami menginap. Di sini kita bisa menikmati berbagai macam wahana yang bisa menggetarkan degup jantung lho, salah satunya Nama wahananya Brando Boomeranggo, tinggi 13,5 m & panjang 72 m.






Ini dia Brando Boomeranggo

KERATON JOGJA
Hari terakhir di Jogja kami mengunjungi tempat yang sudah sangat terkena ini. Di Keraton Jogja, kami dipandu oleh seorang Abdi Dalem yang menjelaskan semua isi dari Keraton Jogja.


Salah satunya ini. Tempat ini merupakan bagian dari komplek Keraton Jogja yang paling unik. Jika kita berdiri di bawah titik hitam itu & mengeluarkan suara yang agak keras maka suara itu akan bergema. Konon kata Abdi Dalem yg mendampingi kita saat itu, suara tersebut bisa terdengar sampai Alun-alun Lor. Pada zaman dulu, dari tempat ini Sri Sultan menyampaikan pidatonya di depan masyarakat tanpa pengeras suara. Ya, Tarub Agung nama tempat ini.


MALIOBORO DAN SEKITARNYA
Sebelum kembali ke tempat asal masing-masing, kami menyempatkan diri untuk sekedar jalan-jalan, berbelanja ataupun foto-foto di daerah Malioboro, Pasar Beringhardjo, dan sekitarnya.


Setelah puas berjalan-jalan di Malioboro dan sekitarnya serta mengekplore Jogja dan Program Aqua Lestari di Klaten selama lima hari, kami pun kembali ke daerah masing-masing.

Dan inilah kami:
Belakang (kiri-kanan): @ahmadrizalq (Ahmad Rizal Qomaruddin) , @fahmy_haris (Haerul Fahmy Haris), @salmanbiroe (Salman Faris), @andi_lubis (Andi Lubis), @mumun96 (Ahmad Nafik Mundzir), @dwi_setyawan21 (Dwi Setiawan), @johannessitorus (Johannes Febrianto)
Depan (kiri-kanan): @rheevarinda (Rheevarinda Agustifany, panitia dari Jogja), @nesyasafira (Nesya Safira), @indahfwt (Indah Fajarwati), @yukianggia (Yuki Anggia Putri), @apriyantiburhan (Apriyanti Burhan dari airport.id)
Yang tidak ada di foto: @saifanah (Him dari Pesona Indonesia)

TERIMAKASIH UNTUK PARA SPONSOR DAN MEDIA PARTNER
Comments